Palembang-Humas
Sebagai bentuk kepedulian civitas MAN 3 Palembang kepada masyarakat Palestina, Civitas MAN 3 Palembang berdonasi untuk Palestina. Dari peran aktif Kapala, Guru, pegawai dan siswa MAN 3 Palembang, donasi yang terkumpul sebanyak Rp 8.267.000,-. Uang tersebut diserahkan kepada Tanggap Kemenag Sumsel untuk disumbangkan kepada masyarakat Palestina.
Selain berdonasi, Kepala MAN 3 Palembang Bersama Kepala Asrama MAN 3 Palembang, Wakil kepala bidang Humas dan siswa MAN 3 Palembang juga menggelar Sholat Ghaib dan membaca Qunut Nazilah untuk Palestina. Sholat Ghaib yang diimami oleh Ustadz H. Subroto Al Faris, M.Ag ini digelar usai pelaksanaan sholat Magrib berjamaah di Masjid Baitullah MAN 3 Palembang, Senin malam (13/11).
Usai melaksanakan sholat Magrib dan Ghaib berjamaah, para jamaah masjid Baitullah itu membaca Surah Yasin dan Asmaul Husna secara bersama-sama.
Kepala MAN 3 Palembang, Drs. Iskandar, M.Si mengaku terharu mengikuti sholat, membaca yasin dan asmaul Husna Bersama siswa di Masjid Baitullah. Apalagi, bersamaan dengan ibadah yang dilakukan tersebut sedang turun hujan dan beberapa kali terjadi padam listrik, namun siswa tetap melanjutkan membaca Yasin dan Asmaul Husna Bersama. Menurutnya, sangat terasa sekali beliau berada di tengah anak-anak penghafal Qur’an.
“Anak-anaku yang saya cintai dan saya banggakan, malam ini sangat special untuk saya. Kalian semua hafal Qur’an dan tadi juga sudah baca yasin bersama-sama. Saudara-saudara kita di Palestina tidak bisa seperti kalian. Tiap hari mereka menangis. Ayah dan Ibunya meninggal dibom dan di bunuh oleh Zionis. Jadi, kita mendoakan saudara-saudara kita di Palestina. Semoga Palestina damai kembali,” Ujarnya.
Penegasan tentang kepedulian terhadap Palestina juga disampaikan oleh Ustadz Abu Somah, M.Pd.I. Ia menegaskan, kita wajib peduli dengan Palestina, saudara kita kaum muslimin di Palestina itu seiman dengan kita.
“Ketika saudara kita di Palestina sakit maka kita juga ikut merasakan sakit terhadap apa yang mereka rasakan. Karena kita jauh dari mereka maka kita tidak mungkin ikut berperang kesana.Jadi, kita cukup melakukan yang di syiahkan oleh Agama kita seperti apa yang kita lakukan hari ini, seperti sholat ghaib, membaca Qunut Nazilah, memberi bantuan kepada saudara kita dan berdoa untuk saudara kita di Palestina”. Tutur ustadz Abu Somah
(Khoirunnisa Zahra/HK)