
Ustadz Amiruddin (Guru Bahasa Arab) menyampaikan Kultumnya di hadapan siswa-siswi MAN 3 Palembang di Masjid Baitullah komplek MAN 3 Palembang, Selasa (24/1/2025).//Dokumentasi MAN 3 Palembang/Talita (Siswa 11.12).
Palembang (Kemenag Sumsel) —
Kuliah Tujuh Menit (Kultum) Dhuha MAN 3 Palembang dipimpin Ustadz Amirruddin membahas tentang nikmat Iman dan Islam. Kultum ini dilaksanakan ba’da sholat dhuhah rutin di Masjid Baitullah Komplek MAN 3 Palembang, Jum’at (24/01/2025).
Ustadz Amirruddin mengatakan nikmat paling utama dalam hidup ialah nikmat iman dan islam. Ia mengatakan ketika sakaratul maut, itu merupakan detik-detik mencekam.
“Ketika kita memiliki amalan sholeh, maka rasa sakaratul maut akan berkurang,” tuturnya.
Kemudian Ustadz Amirruddin mengatakan, terdapat enam rukun iman yang perlu diimani yaitu Iman kepada allah, iman kepada malaikat, iman kepada kitab suci, iman kepada nabi dan rasul, iman kepada hari akhir, iman kepada takdir.
“Kenapa orang-orang mudah untuk melakukan kejahatan, karena didalam dirinya tidak ada allah. Ketika kita merasa allah akan selalu menyaksikan apapun perbuatan kita, maka untuk melakukan perbuatan jahat akan terhindar,” ujarnya.
“Nah ketika di lingkungan sekolah alangkah baiknya kita menghadirkan sosok orang tua yang telah kerja keras membiayai. Jadi semangatlah belajar dan seriuslah,” tambahnya.
Ia juga menambahkan Iman tidak bisa dipaksakan, ketika iman kita kuat, untuk melawan sesuatu hal yang tidak dibenarkan dalam agama akan teguh untuk melawan kebenaran.
“Malaikat tidak terlihat tapi ia akan mencatat seluruh perbuatan kita mau baik ataupun buruk dan Kitab suci Al-qu’ran di turunkan untuk sebagai pedoman dalam hidup,” tutupnya. (MRA)