Palembang-Humas.
Pelaksanaan pengajian guru dan pegawai MAN 3 Palembang tetap berjalan di tengah pembelajaran Daring siswa MAN 3 Palembang. Kali ini pengajian digelar pagi Kamis (5/10) di ruang pertemuan MAN 3 Palembang bersama Ustadz Hairoji, S.Ag dengan tema kajian Dahsyatnya Doa.
Kepala MAN 3 Palembang, Drs. Iskandar, M.Si mengatakan, kegiatan ini dilaksanakan untuk saling mengingatkan dalam kebenaran. Hari ini akan diisi oleh Ustadz Hairoji dengan judul yang sangat luar biasa yaitu Dahsyatnya Doa.
“Semoga tausyiah ini bermanfaat untuk kita dan makin mendekatkan kita kepada Allah. Buah mangga lagi murah, dimakan manis rasanya. Ustadz Oji memang ramah, mari kita dengar tausiahnya,” ujar Iskandar disambut tepuk tangan para hadirin.
Ustadz Hairoji dalam ceramahnya menyampaikan, setiap orang yang beriman tidak lepas dengan Doa. Doa merupakan senjata atau perisai bagi orang beriman.
“Berdoa merupakan bagian ibadah kepada Allah. Berdasarkan Hadist Nabi yang diriwiwayatkan oleh Imam At-Tirmizi, tidak ada sesuatu yang lebih mulia di mata Allah Ta’ala dari pada Doa. Sementara kita melakukan ibadah seperti sholat merupakan rangkaian Doa. Jadi sebelum doa kita terkabul, kita berdoa sudah bernilai pahala di sisi Allah,” tuturnya.
Lebih lanjut Ustadz Hairoji menyampaikan adab-adab yang perlu diperhatikan dalam berdoa agar doa kita dapat terkabul. Ada beberapa hal yang harus diperhatikan yang disebut adab kita dalam berdoa. Diantaranya, dalam berdoa diawali dengan bersholawat kepada Nabi, memuji-muji Allah, yakin bahwa doa kita akan dikabulkan, tidak tergesa-gesa dan berdoa untuk kebaikan.
“Berdoa untuk tujuan kemaksiatan akan membuat tidak terkabulnya doa. Untuk itu, berdoalah untuk kebaikan, termasuk kebaikan orang lain. Karena kebaikan itu akan kembali kepada diri kita sendiri,” lanjutnya. (HK)