Palembang (Kemenag Sumsel) —
Kuliah Tujuh Menit (Kultum) Dhuha MAN 3 Palembang dipimpin Ustadz Wahidin membahas tentang Sholat adalah tiang agama. Kultum ini dilaksanakan ba’da sholat dhuhah rutin di Masjid Baitullah Komplek MAN 3 Palembang, Jum’at (18/10/2024).
Dihadapan Siswa-siswi MAN 3 Palembang, Ustadz Wahidin mengatakan dengan megutip hadis Rasulullah Saw. terdapat dua nikmat yang sering dilupakan manusia, ialah nikmat sehat dan sempat.
“Tidaklah Allah ciptakan jin dan manusia kecuali untuk beribadah kepada Allah SWT,” ujar Ustadz Wahidin mengutip Surat Az-Zariyat ayat 56.
Ustadz Wahidin mengungkapkan orang yang tidak pernah sholat, bagai bangkai yang berjalan dalam keramaian, bangkai yang berjalan diatas bumi.
Ia juga mengatakan, seseorang yang telah diwajibkan untuk melaksanakan sholat lima waktu dan ibadah wajib lainnya, ketika orang tersebut telah akil baligh.
“Maka ketika kalian meninggalkan kewajiban tersebut, maka kalian akan menerima dosa,” kata Ustadz Wahidin.
Dalam Kultumnya, Ustadz Wahidin mengatakan yang paling pertama dihisab pada hari kiamat nanti, itualah ibadah sholat.
“Siapa yang mendirikan sholat, maka ia telah mendirikan tiang agamanya dan siapa yang meninggalkan sholat, maka ia telah merobohkan agamanya,” ujarnya.
Terakhir, Ustadz Wahidin menutup kultumnya dengan mengingatkan kepada seluruh siswa yang hadir untuk selalu menjaga Sholatnya.
“Jika kalian sudah bisa menjaga sholat selama 40 hari hingga seterusnya, maka sholat yang merupakan ibadah wajib akan menjadi kebutuhan karena sudah terbiasa,” pungkasnya. (MRA)