MAN3PLG.SCH.ID Berita Kultum Dhuha MAN 3 Palembang Bahas Menggapai Kesuksesan Dunia dan Akhirat

Kultum Dhuha MAN 3 Palembang Bahas Menggapai Kesuksesan Dunia dan Akhirat

Palembang (Kemenag Sumsel) —

Kuliah tujuh menit (Kultum) Dhuha MAN 3 Palembang dipimpin Ustadz Masdaril membahas tentang Menggapai Kesuksesan Dunia dan Akhirat. Kultum ini dilaksanakan ba’da sholat dhuha rutin di Masjid Baitullah Komplek MAN 3 Palembang, Kamis (3/10/2024).

Ustadz Masdaril mengatakan Menggapai Sukses Dunia dan Akhirat dengan DUIT. “Yang pertama ialah Do’a, do’a adalah meminta atau permintaan. Kita ini adalah hamba Allah untuk selalu melaksanakan perintahnya namun hal yang penting adalah bagi Allah SWT,”, ujarnya

Kalau ada hajat dan ada permintaan, setiap malam-malam lakukan sholat dan berdo’a kepada allah SWT, mintalah kepada allah bukan minta kepada yang lain.

Allah berfirman dalam Qur’an Surah Al-Mukmin Ayat 60: “Berdoalah kepada-ku, niscaya akan Kuperkenankan bagimu”.

“Jadi anak-anak, apapun yang kita lakukan didunia ini, maka harus diawali dengan do’a dengan niat”, ujarnya.

“Sesungguhnya segala perbuatan itu tergantung pada niatnya” (HR Bukhari dan Muslim).

Kemudian Masdaril mengatakan dari kelas ke masjid itu sudah niatkan kepada allah, maka akan diganjar pahala, karena didalam niat itu ada do’a. Karena kita berniat beribadah kepada Allah bukan yang lain,

“Bukan takut untuk absen, bukan takut dimarahin guru piketnya, tapi niatkan karna allah swt.

Selanjutnya Masdaril mengatakan, setelah do’a apapun yang kalian minta kepada Allah tidak terlepas dengan yang namanya usaha.

“Kita menginginkan sesuatu dan masuk di universitas terfaforit, yaitu harus ada usaha dengan belajar secara tekun. Karena apapun keinginan dilakukan dengan usaha, kita harus belajar hingga ajal menjemput,” ujarnya

Berikutnya ialah dengan ikhtiar yaitu jika kita menginginkan sesuatu itu dengan kesungguhan hati.

“kita belajar khusuk, kita sholat khusuk, hingga tergapai cita-cita kita, harus istiqomah, harus ikhtiar, harus semangat jangan sampai apa yanga kita inginkan hanya sekedar pengen aja,” ujarnya.

Yang terakhir dengan Tawakal yaitu menyerahkan segala urusan dunia akhirat kepada Allah SWT.

“Maka Allah akan menyelesaikan apapun yang sedang dikerjakan ataupun yang belum,” tutupnya.