Prosesi pengibaran bendera sang merah putih oleh Anggota Pasmantha dalam upacara memperingati Hari Amal Bakti di Lapangan Upacara MAN 3 Palembang, Jum’at (3/1/2025).//Dokumentasi MAN 3 Palembang/MRA.
Palembang (Kemenag Sumsel) —
Salah satu tugas Kementerian Agama menyediakan sarana bimbingan kehidupan beragama dan sarana peribadatan meningkatkan kualitas pendidikan agama melalui jalur jenjang dan jenis pendidikan. Hal itu disampaikan Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama Sumatera Selatan (Kakanwil Sumsel), Syafitri Irwan dalam amanatnya di upacara memperingati Hari Amal Bakti ke-79 di Lapangan Upacara MAN 3 Palembang, Jum’at (3/1/2025).
“Pendidikan adalah tumpuan masa depan untuk bangsa yang harus difasilitasi dengan pendidikan dan juga harus berkualitas dan terjangkau,” tambahnya.
Proses pendidikan menghasilkan sumber daya manusia yang unggul dan berkarakter, penguasaan sains dan teknologi, generasi yang memiliki kepedulian sosial, anak-anak dan peserta didik yang sehat, cerdas dan berakhlak mulia adalah modal kekuatan bangsa dalam mengarungi pecaturan global.
“Pemerataan dan Peningkatan mutu pendidikan adalah cita-cita Kementerian Agama dari masa ke masa. Semua warga laki-laki maupun perempuan, baik yang kaya maupun kurang mampu termasuk disabilitas harus mendapatkan pendidikan agama dan keagamaan yang setara dan berkeadilan,” sampainya.
Memerdekakan ekonomi umat juga menjadi konsentrasi kementerian agama, ini dilakukan dalam upaya mewujudkan kasta Kemenag, memerintahkan dan menuntaskan kemiskanan. Hal itu dilakukan antara lain kementerian agama melalui perogram-program kemandirian pesantren.
“Pengembangan ekosistem ekonomi lagi, serta optimalisasi pemberdayaan tata kelola zakat, wakaf, dana dunia dan gerakan pilar-pilar lainnya,” tutupnya. (MRA)